Gado-gado khas Kampung Kauman Warung Gado-Gado Bu Tri di teras rumahnya. (Dok. Putri Afifah) Kauman Semarang merupakan daerah yang memiliki berbagai macam dagangan serta kuliner yang menyebar disetiap sudutnya. Terletak tidak jauh dari pasar Johar Semarang, terdapat sebuah kuliner Gado-Gado tepat di samping Masjid Agung Kauman. Bermodalkan meja dan gerobak kecil di depan rumah saja, makanan tradisional ini mampu menarik wisatawan untuk mencicipi kelezatan gado-gado khas Kampung Kauman. Pemilik warung tersebut bernama Tri, perempuan yang berasal dari kabupaten Kebumen. Baca juga : Pesan Dakwah Dalam Penentuan Awal Bulan Qamariah Sebelumnya, ada perjalanan kehidupan yang tidak mudah bagi Tri. Pada 1985, Tri memutuskan untuk bekerja di Semarang dan kemudian menikah di 1988. Namun setelah menikah, Tri beserta keluarga memutuskan untuk pindah ke Indramayu karena harus mengikuti karir suaminya. Pada 1992 Tri dan keluarga memutuskan untuk kembali ke Semarang dan berjualan gado-gado pada 199